Panyeppen.com – Termasuk dalam rangkaian acara Milad 197 PPMU Panyeppen, pada Ahad, 15 Rojab 1445 H. setelah sholat subuh berjamaah, yaitu pukul 05:30, seluruh santri berangkat menuju Maqbaroh Masyayikh guna untuk ziaroh serta membaca surat Yasin dan Tabarok secara berjamaah. Ziaroh ini dipimpin oleh Ketua I PPMU Panyeppen, Ust. Fathulloh Asy-Syafi’i.

Menurutnya, tujuan diadakannya Ziaroh Maqbaroh ini untuk mengenang para Masyayikh dan bertawassul agar ilmu para santri menjadi ilmu yang barokah dan manfaat. Selain itu, juga untuk mempererat hubungan (robithoh) antara murid dan guru.

“Dalam menuntut ilmu itu penting adanya hubungan (robithoh) antara murid dan guru. Walaupun Beliau semua ini sudah wafat, tapi Beliau hanya tidak bisa mendo’akan diri sendiri sedangkan mendo’akan orang lain bisa. Jadi, jika Kita mendo’akan Beliau semua, maka Kita akan dido’akan dan diakui juga sebagai santri Beliau semua. Amiin” Jelas Beliau.

Setelah pembacaan surat Yasin dan Tabarok, Ust. Fathulloh Asy-Syafi’i menceritakan kilas balik sejarah Pendiri serta para Pengasuh PPMU Panyeppen, mulai dari RKH. Nashiruddin bin Istbat, RKH. Badruddin bin Nashiruddin, hingga pengasuh saat ini yakni RKH. Moh. Muddatstsir bin Badruddin. Tujuan penyampaian sejarah tersebut ialah untuk menambah pengatahuan santri tentang tokoh pendiri dan pengasuh sehingga tertanamlah kecintaan pada para Masyayikh. “Karena ada sebuah pepatah, tak kenal maka tak sayang” Imbuhnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *